Reklame berasal dari bahasa Spanyol, kata RE yang artinya kembali atau berulang-ulang dan CLOMOS yang artinya berseru. Jadi reklame adalah seruan yang berulang-ulang atau kembali diserukan. Pengertian yang lebih luas soal reklame adalah suatu karya seni rupa yang bertujuan untuk menginformasikan, mengajak, menganjurkan atau menawarkan produk (suatu berupa barang atau jasa) kepada konsumen dengan cara yang menarik, sehingga konsumen ingin memiliki, menggunakan atau membelinya.
Menurut W.H van Baarle dan F.E Holannder, reklame adalah suatu kekuatan yang menarik yang ditujukan kepada kelompok tertentu untuk membelinya, hal ini dilaksanakan oleh produsen atau pedagang agar dengan demikian dapat dipengaruhi penjual barang-barang atau jasa dengan cara yang menguntungkan dirinya sendiri.
Sementara menurut Berhouwer menjelaskan bahwa reklame merupakan setia pernyataan yang secara sadar ditujukan kepada publik dalam bentuk apapun juga yang dilakukan oleh seorang peserta lalu lintas perdanganan, yang diarahkan kearah sasaran memperbesar penjualan barang-barang atau jasa yang dimasukkan, oleh pihak yang berkepentingan dalam perniagaan.
Perkembangan tekhnologi yang juga diikuti oleh perkembangan pada jenis dan visual yang ditampilkan oleh papan reklame, reklame bukan lagi hanya pengertian sederhana seperti spanduk dan sejenisnya. Namun perkembangan baik dalam ukuran maupun bentuk tampilan visualnya yang mengikuti perkembangan tekhnologi itu sendiri.
Di indonesia terdapat kecenderungan membedakan reklame dan iklan berdasarkan kategori penempatannaya, sehingga reklame digunakan untuk menyebutkan media periklanan luar ruang, sedangkan iklan untuk menyebutkan media periklanan dalam ruang.
Namun jika ditinjau dari etimologinya, reklame dan iklan mempunyai makna yang setara. Iklan dari kata i’lan (bahasa arab) berarti pengumuman, dan reklame berarti seruan yang berulang-ulang, maka kedua istilah tersebut terkait dengan media periklanan ini mengandung makna yang setara yaitu untuk kegiatan penyampaian informasi kepada masyarakat atau khalayak sasaran pesan.
Macam-macam Reklame
jenis atau macam-macam reklame merupakan wujudan dari reklame itu sendiri. Jenis- jenis reklame dapat dikelompokkan menurut tujuan pengadaannya, sifatnya, tempat pemasangannya dan medianya, dan berikut kelompok macam-macam reklame
a. Menurut tujuan pengadaannya yaitu:
- Reklame non-komersial
Reklame nonkomersial adalah reklame yang dibuat untuk kepentingan social, yaitu mengajak, menghimbau, menyampaikan informasi kepada masyarakat agar bersedia mengikuti pesan yang disampaikan. Reklame ini biasanya datang dari pemerintah pusat maupun daerah. - Reklame komersial
Reklame komersial adalah reklame yang dibuat untuk kepentingan bisnis. Tujuannya adalah agar mendapat keuntungan sebesar-besarnya, biasanya datang dari perusahaan atau bahan usaha milik Negara maupun swasta.
b. Menurut sifatnya yaitu
- Reklame peringatan
Reklame peringatan adalah jenis reklame yang digunakan untukmengingatkan kepada masyarakat. Hal ini berkaitan dengan kewajiban dari lembaga pemerintah. - Reklame permintaan atau ajakan
Reklame permintaan atau ajakan merupakan jenis reklame yang bernada meminta atau mengajak warga masyarakat agar bersedia menerima ajakan, reklame ini biasa datang dari pihak pemerintah, swadaya masyarakat, maupun swasta. - Reklame penerangan
Reklame penerangan adalah reklame jenisn yang informatif, itu berarti bersifat menyampaikan informasi kepada masyarakat. Biasanya sering digunakan oleh pemerintah untuk menyampaikan program-programnya.
c. Reklame menurut pemasangannya yaitu:
- Reklame luar ruang
Reklame luar ruang merupakan reklame yang operasinya diluar rumah atau gedung. Bentuk reklame luar ruang biasanya lebih bebas dibandingkan reklame dalam ruang. Reklame jenis ini misalnya papan nama, papan reklame, spanduk, pamflet dan LED. - Reklame dalam ruang
Gambar reklame yang cocok dipasang didalam ruangan (indoor) adalah gambar reklame yang berukuran kecil atau sedang dengan bahan yang tidak perlu tahan oleh air dan matahari. Seperti reklame yang terdapat didalam rumah atau gedung seperti di toko-toko, supermarket, digedung bioskop, dan sebaliknya.
d. Menurut medianya yaitu:
- Reklame audio
Media yang digunakan adalah suara atau kode bunyi-bunyian tertentu, baik dengan alat tertentu atau dengan vokal suara. Contohnya pada bentuk reklame tradisional. Tetapi reklame audio modern sekarang sudah banyak menggunakan yang melalui siaran radio. - Reklame visual
Media yang digunakan adalah objek yang dapat dilihat mata dan gambar, baik gambar diam maupun gambar yang bergerak (film). - Reklame audio visual
Menggunakan media gabungan dari audio dan visual. Contohnya pada bentuk reklame yang ditayangkan di televisi, slide atau vidio klip. Penyampaian reklame ini dianggap paling berhasil karena menarik dan lebih mudah dipahami.
Perkembangan tekhnologi sendiri juga diikuti oleh perkembangan pada jenis dan visual yag ditampilkan oleh papan reklame, reklame bukan lagi hanya dalam pengertian sederhana seperti spanduk dan sejenisnya. Namun berkembang baik dalam ukuran maupun bentuk tampilan visualnya yang mengikuti kemajuan tekhnologi itu sendiri.
Sebagai media iklan yang ditampilkan di area luar ruang (outdoor advertising) memiliki berbagai macam tipe, bentuk yang jumlahnya sangat banyak dan beraneka ragam. Seperti :
Billboard, baliho, megatron, videotron, neon box, pylon sign, spanduk, banner, dll. Dari istilah dan nama diatas sebenarnya memiliki fungsi yang sama sebagai alat propaganda promosi, hanya dari segi bentuk kontruksi, dan visualnya saja yang memiliki perbedaan.
Berikut jenis-jenis reklame yang kita kenal yaitu:
- Billboard
Pengertian Billboard adalah bentuk promosi iklan luar ruang dan memiliki ukuran yang cukup besar. Dalam arti yang sebenarnya billboard adalah bentuk poster dengan ukuran besar dan diletaka tinggi ditempat tertentu yang ramai dilalui orang. Billboard termasuk model reklame luar ruang yang paling banyak digunakan.Perembangannya pun cukup pesat. Sekarang di zaman era digital ini, billboard pun menggunakan tekhnologi baru sehingga muncullah istilah yang disebut digital billboard. Kontruksi billboard bersifat permanen, sebagaimana pemasangannya berdiri sendiri, menempel bangunan dengan kontruksi tetap. - Baliho
Selain billboard di indonesia juga dikenal baliho, perbedaannya terletak pada permanen atau tidaknya tempat billboard itu sendiri. Jika tempatnya merupakan konstruksi sementara atau semi permanen maka billboard tersebut disebut baliho. Baliho bahannya bisa berupa kayu, logam, kain, fiberglas dan sebagainya. Isinya merupakan informasi jangka pendek mengenai acara (event) tertentu atau kegiatan yang bersifat insidentil. - Spanduk
Spanduk adalah jenis reklame visual yang terbuat dari kain yang memanjang, dipasang melintang diatas jalan atau diantara dua tiang. - Poster
Poster merupakan reklame berupa gambar dan tulisan pada selebaran kertas dan ditempel di tempat-tempat umum. - Plakat
Plakat memiliki bentuk yang hampir sama dengan poster, hanya ukurannya yang lebih kecil dan biasanya ditempel di tembok atau di pohon-pohon di tepi jalan. - Mobile
Mobile merupakan reklame berbentuk media tiga dimensi yang dapat bergerak. Baik bergerak sendiri karena ditiup angin atau dengan mesin motor penggerak bertenaga listrik. - Neon box
Neon box adalah jenis reklame yang terbuat dari sinar lampu yang tersusun bewarna- warni. - Videotron
Videotron adalah full colours LED Display yang mampu menampilkan teks, gambar atau video dan berbagai animasi dengan semua index warna. - Megatron
Dan jika sebuah billboard mengikuti perkembangan era digital sudah menampilkan elektronik berupa gambar bergerak-gerak, maka billboard tersebut sudah termasuk media reklame modern yang disebut megatron.
Untuk info lebih lanjut mengenai reklame atau harga pembuatan reklame silahkan hubungi kami :
Head Office
Jl.RH.Umar Kp.Ceger RT 04/018 Jaka
Setia, Bekasi Selatan - Bekasi
Contact Person
08966 4246 236
0858 9230 9575
Whatsapp
08966 4246 236
BBM
7CE375FA
[ Eksis Advertising ]
|
0 Response to "Pengertian Reklame dan Jenis2 nya"
Posting Komentar